Skip to main content

Tb simatupang dulu dan sekarang

 Saya ingat 2012 pertama kali kesana diantar bapak dan ibu saya. Daerah itu sangat sepi bahkan saya liat sendiri ada orang kecelakaan cuma di diamkan saja orang - orang ga peduli. Daerah itu belum banyak gedung kayak sekarang. Yang ada mikrolet itu yang nyetir sopir tembak. Jangan mikir keamanan lagi kadang koplingnya aja ga kebungkus rapi. Kayak besi dikaitin ke mesin aja. Kadang drivernya sim nya aja ga ada. Banyak perampokan dan isu pemerkosaan sangat kencang saat itu.

 https://rmol.id/read/2012/01/05/51079/pelaku-pemerkosaan-di-angkot-diduga-kebanyakan-sopir-tembak.

Ini buktinya. 

Jembatan penyebrangan cuma satu - satunya saat itu. Banyak isu kriminal disitu. Saya ngantor di salah satu gedung itu. Isu ini sampai dibahas di kantor dalam setiap pertemuan k3 kami di wanti - wanti u meninggalkan daerah itu. Bahkan saya ingat tempat kost saya aja kalau udah jam 6 udah gelisah pulang.  Dan dari perusahaan disiapkan satpam di ujung - ujung penyebrangan.

Sekarang bisa diliat betapa daerah itu udah jadi kuningan kedua . Stasiun MRT megah gedung - gedung pencakar langit. Dan ramai sekali. 

Soto maduranya kemana ya... 

Comments

Popular posts from this blog

Statigrafi dua mega proyek Indonesia

Ini statigrafi dua mega proyek di Indonesia. Mungkin ada yang bisa bedakan. pada MRT ada istilah aluvium dan dualivium. Sedangkan yang bawah tidak ada hanya klasifikasi tanah. Juga saya sering temui soal pewarnaan yang tidak sesuai juga motif dari jenis tanah. Karena tanah memiliki simbol - simbol tergantung jenis tanahnya. Hanya untuk koreksi ke depannya.   

Arigato gozaimasu Patimban

This April is the last month I worked with Patimban. A lot memory happen from beginning it was a sea the continue to build couseway. Piling at couseway form one pier to ther pier, test pile PDA test and PIT and also start excavation.  Also don't forget to drilling test in bagan at sea.  In Patimban I meet 3 japanese people Atsutsi Kawamura, besso and Tishiko Nishio  1. Drilling at sea  Began in April 2021 and ended at June 2021. Firstly we place bagan at sea according the coordinate. then continue mobilize the drilling machine. A lot problem happen like like sea tide,  difficult to move drilling machine from one bagan to other bagan, machine broken and a lot more. From Abutment one to pier 24 about 1 km. 2. Ramp ON Ramp OFF We built a road in swampy area about 500 m from existing road which built with pile slab in Packet 4.  First install bamboo deep about 5 m then continue with matras bamboo then geotextile next embakment about 1 - 3 m.   3. PDA ...